Sahabatku yang kucintai karena Allah

Sahabatku yang kucintai karena Allah
"nasehat untuk diri sendiri dan juga untuk sahabatku yang kucintai karena Allah

Dalam doa Ilallahi, dalam doa dan bersujud, menyatukan jiwa dan pikiran hanya kepada Allah
ketika subuh yang dingin, berwudhu air suci, membersihkan jasmani dan jiwa dari hadas yang mungkin masih menempel dan melekat di hati atau badan.

Ya Allah
“Dalam sujud ketika kamu berdoa untuk mempertbaiki ahklak dan hati maka dosa-dosa besar terampuni… dan jika seorang hamba bertekad meninggalkan dosa, maka ia akan diliputi hati yang selalu terjaga.

Aku ingin mengajakmu bertawakal di jalan Allah dan Jangan lupa wahai saudara-saudaraku yang kucintai karena Allah, bahwa kemewahan dunia yang berlebi-lebihan akan menyibukkan hati dan membawamu dalam kepalsuan dunia sehingga melupakan tujuan mulia untuk memuliakan hidup di dunia yang sementara ini dengan bersujud dan selalu memohon ampunan…, jangan pernah lupa bersyuskur begitu banyak nikmat yang luar biasa yg kita lupa mengucapkan rasa syukur kepada Allah, nikmat mata bisa melihat, nikmat kaki bisa berjalan, nikmat tangan bisa bersalaman, nikmat iman dalam kebajikan, peneduh rasa letih dalam kesibukan.

Wahai saudaraku yang kucintai karena Allah
Jika mentari bersinar di pagi hari pemberi rasa hangat dalam jiwa dan Alam, dan kembali kita bertarung melawan nafsu dengan ridho dan doa kepada Allah ta Alla, agar dijauhkan dari segala nafsu-nafsu sesat yang mengotori jiwa, dan ingatlah kemuliaan Cinta Allah adalah zat yang maha tinggi lagi pemberi rasa sejuk di dada.
















by
James Bagus Dwipayana

Tidak ada komentar: